Air Dalam Tubuh Kita

Organ tubuh membutuhkan air agar tetap berfungsi dengan baik - Kesehatan yang kita miliki saat ini bukan hanya ditentukan oleh apa yang kita makan, melainkan juga oleh apa yang kita minum. Mengingat bahwa air sangat vital bagi kehidupan tentu kita tidak boleh membiarkan tubuh "menangis" kehausan. Apalagi aktivitas minum air tidak menyita banyak waktu. Mari kita mulai dengan memahami bagaimana mendapat manfaat maksimalnya.

Manfaat Air

• Selain membangun seluruh jaringan tubuh, fungsi air yang paling sederhana adalah sebagai pelepas dahaga. Dahaga merupakan salah satu sinyal bahwa tubuh mengalami kekurangan cairan.
• Air berguna untuk mengurangi berbagai resiko penyakit, seperti kanker usus besar dan batu ginjal. Air di dalam tubuh dapat melancarkan pencernaan dan mencegah konstipasi (sulit buang air besar). Artinya kotoran dan radikal bebas yang memperbesar resiko kanker juga ikut dibuang.
• Asupan air yang cukup dapat menurunkan kadar konsentrasi kalsium, asam urat, dan substansi lain pembentuk batu ginjal. Itulah mengapa penderita batu ginjal diharuskan minum air dua kali lebih banyak dari orang sehat. Selain itu bila kita banyak minum air putih, kulit akan terasa lebih lembab dan halus.
• Membantu kebebasan gerak tubuh. Sendi-sendi tulang dan otot tidak akan berfungsi dengan baik jika tidak dibantu pelumas yang dihasilkan air.

Kebutuhan Air

• Setiap hari tubuh mengeluarkan sekitar 2,4 liter air. Sebanyak 40% atau sekitar 1 liter keluar melalui air seni, keringat dan pernapasan.
• Untuk menggantikan air yang keluar, sebaiknya kita meminum tidak kurang dari 2 liter air setiap hari.

Apa tandanya kalau kita kekurangan cairan ? Bergantung pada seberapa banyak kita kekurangan cairan. Kekurangan cairan sebanyak 4% saja sudah dapat menyebabkan darah mengental. Hal ini dapat mengakibatkan kejang otot, pandangan mata menjadi kabur, halusinasi, pingsan, atau serangan jantung.

Akibat Kekurangan Air

Ada beberapa sinyal yang diberikan oleh tubuh saat kekurangan cairan, berupa :

• Kehausan
• Lelah
• Pusing
• Otot kaku

Sinyal-sinyal ini dapat diartikan bahwa tubuh kita mengalami dehidrasi (kehilangan cairan) sebanyak 2% . Jangan anggap sepele dehidrasi ringan agar tidak terjadi hal yang lebih merugikan. Untuk mencegah dehidrasi, kita juga harus cermat memerhatikan warna air seni. Semakin pekat warnanya menandakan kekurangan cairan yang semakin berat.

Organ Tubuh

• Otak terdiri atas 80% air
• Otot terdiri atas 75% air
• Jantung terdiri atas 75% air
• Paru-paru terdiri atas 86% air
• Ginjal terdiri atas 83% air
• Darah terdiri atas 90% air

Lakukan kebiasaan berikut agar kebutuhan air terpenuhi setiap hari

• Minum 1 gelas air segera setelah bangun pagi.
• Minum 1-2 gelas air sepanjang pagi di sela-sela aktivitas.
• Minum 1 gelas setelah sarapan.
• Minum 1 gelas sebelum atau sesudah makan siang.
• Minum 1-2 gelas sepanjang sore.
• Minum 1 gelas sepulang kerja.
• Minum 1 gelas sebelum atau sesudah makan malam.
• Minum 1 gelas sebelum tidur.

Berbagai sumber. Semoga bermanfaat. Informasi lowongan kerja terbaru.